Kita semua pasti sudah tahu tentang keberadaan penyedia layanan telekomunikasi generasi ke empat (4G) yang kian marak di Indonesia. Mengetahui hal tersebut, Bolt tidak menyerah begitu saja. Bolt tetap mengklaim posisinya sebagai penyedia layanan mobile broadband berkecepatan tinggi yang menempati posisi terdepan di antara penyedia layanan lainnya.
“Pertumbuhan jumlah pengguna internet 4G di Indonesia diperkirakan akan meningkat secara signifikan pada tahun 2016. Pengguna internet sekarang ini semakin membutuhkan multimedia yang kian kompleks. Tidak hanya berupa gambar dan suara tetapi juga video streaming berkualitas High Definition (HD). Teknologi 4G membuat konsumen lebih nyaman dalam menikmati layanan tersebut,” ungkap Chief Executive Officer Bolt, Dicky Moechtar.
Dicky menyatakan bahwa Bolt tetap optimis bersaing di market 4G berkat dorongan dari layanan 4G Ultra LTE yang mereka miliki. 4G Ultra LTE memiliki tiga keunggulan, yakni Ultra Speed, Ultra Coverage, dan juga Ultra Value. Ia yakin kalau pengguna akan tetap memilih untuk menikmati layanan 4G ultra cepat dimana saja dan tentunya dengan harga yang hemat.
Dicky mengatakan bahwa para pebisnis startup di industri digital senang bekerja melalui co-working bersama pihak lain tanpa perlu terhalang oleh dinding kantor. Bolt yang hadir dengan 4G Ultra LTE-nya dapat membantu mereka untuk mendapatkan akses internet 4G dimanapun mereka berada dengan speed yang cepat serta bisa dibagi dengan yang lain.
Bolt sendiri tengah mengadopsi teknologi 4G+ (LTE-Advanced), yang dilengkapi dengan fitur-fitur seperti Carrier Aggregation (CA) yang mampu memberikan speed internet hingga dua kali lipat (200Mbps) dan juga meningkatkan pengalaman pelanggan dalam memakai internet. Terdapat juga fitur Interference Cancellation (ICIC) dan Simple Frequency Network (SFN) yang berfungsi untuk mengontrol serta mengatur kualitas sinyal agar memungkinkan pengguna untuk menggunakan internet secara stabil.
Untuk urusan jaringan, jaringan Bolt terhubung dengan kabel fiber optic sekitar 95 persen. Penggabungan teknologi 4G+ dengan kabel fiber optic akan menghasilkan pengalaman mobile broadband yang tak tertandingi untuk penggunanya, ujar Devid Gubiani, Chief technology Officer Bolt.
Ia juga menambahkan bahwa jangkauan Bolt adalah jangkauan yang terluas di Jabodetabek dan didukung dengan 3600 BTS. Tarif yang ditawarkan Bolt pun sangat hemat yaitu hanya sebesar 10.909 Rupiah per Gigabyte. Pengguna dapat menikmati streaming video HD sampai satu jam dengan menggunakan kuota 1 GB, bisa juga browing internet hingga 44 jam.
